Saturday, October 12, 2024
spot_img
CleanTexs
20240303_141948
agaddhita
UMcmps
previous arrowprevious arrow
next arrownext arrow
Shadow

Mendorong Minat dan Bakat Siswa dalam Roadshow Spemjitu

Surabaya, kartanusa.id – Bakat dan minat siswa akan menjadi ajang prestasi apabila diiringi dukungan dari internal maupun eksternal, keinginan maupun lingkungan. Menumbuhkan dan memantapkan kemampuan seorang anak bukanlah suatu hal yang mudah dibutuhkan usaha dan konsistensi di dalamnya.

Dalam kegiatan roadshow SMP Muhammadiyah 17 Surabaya (Spemjitu) pada hari Kamis (15/2/24) mengundang SD Muhammadiyah 15 Surabaya, dalam rangka pengenalan suasana  Spemjitu mulai dari ekstrakulikuler, kegiatan rutin, fasilitas dan lain sebagainya.

Selain pengenalan, tentu terdapat hiburan yang ditampilakan. SMP Muhammadiyah 17 Surabaya telah mempresentasikan beberapa prestasi siswa – siswinya. Seperti seni tapak suci yang ditampilkan oleh Nafisa Amur yang pernah meraih medali emas dikejuaraan Nasional, kemudian tari remo, dan beberapa lagu yang dipersembahkan oleh Abgail Nindya Kirana dengan suara emasnya.

Tujuan dari penampilan tersebut juga disebut oleh Ustadz Ayyub Nurcholic SPd bahwa tak hanya sekedar promosi namun juga untuk menggugah semangat adik – adik yang lain dalam meraih prestasi – prestasinya.

“Tentu alasan utama adalah mensukseskan PPDB 2024 – 2025, tapi bukan cuma hal itu namun juga karena penampilan yang ditamoilakn oleh siswa – siswi Spemjitu banyak diminati oleh anak – anak maka saya harap dapat mendorong atau memunculkan semangat bagi adik – adik,” ungkap ketua PPDB 2024 – 2025.

Tak hanya penampilan, juga terdapat beberapa game sebagai pendukung keseruan roadshow Spemjitu.

Ustadzah Isyrinasifah SIP menyatakan bahwa Spemjitu adalah sekolah berbasis karakter yang sangat dibutuhkan oleh anak-anak generasi muda yang sering disebut sebagai generasi alpha.

“Anak – anakku semua, kalian adalah bagian dari generasi alpha Dimana kalian mudah mencari tahu informasi apapun, dimanapun dan kapanpun. Kalian perlu bimbingan dan arahan bagaimana cara memanfaatkan situasi tersebut, terutama mengenai karakter, adab dan akhlak. Dimana posisi adab adalah di atas ilmu, sepintar apapun kalian jika tidak beradap maka tidak berarti,” tandas guru ke-Muhammadiyahan tersebut. (Florence Melodia/yud)

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles