Menjauhi Sifat Orang Kafir
اَلسَلامُ عَلَيْكُم وَرَحْمَةُ اَللهِ وَبَرَكاتُهُ
Tausiyah hari ini ke: 889 tentang ISLAM BERKEMAJUAN 161
Orang-orang yang islam-islaman masih banyak menggunakan okolnya daripada akalnya cara berpikir dan berbuat. Terbukti sekarang masih banyak mengejar dunia sesaat dan enggan mengejar akhirat yang penuh lika-liku dunia. Dan orang yang mengejar dunia sesaat yang tak lain orang kafir yang selalu taat terhadap atasannya berbuat kekafirannya, padahal Allah memperingatkan dalam kitab sucinya.Q25:52
فلا تطع الکفرين وجاھد ھم به جهادا کبيرا
Artinya :”Maka janganlah engkau taati orang-orang kafir, dan berjuanglah terhadap mereka dengannya (Al-Qur´an) dengan semangat perjuangan yang besar”.
Mereka yang taat kepada kekafiranya antara lain:
1. Selalu mengikuti ajakannya tanpa peduli denga akibatnya
2. Memandang ketaatan terhadap kekafiran itu dapat memuaskan dirinya.
3. Mereka selalu menghalalkan segala cara meskipun orang lain kena akibatnya.
4. Merasa kebanggaan berteman dengan sesama kafir.
5. Dengan kekafiran yang ia sandang menjadikan hidupnya bebas.
6. Memandang yang baik menjadi buruk sebaliknya yang buruk dipandang baik.
7. Selalu merusak tatanan yang sudah baik menjadi rusak berantakan.
Q2:6
إن الذين کفروا سواء عليهم ءأنذرتهم أم لم نتذرھم لايٶمنون
Artinya :”Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, engkau (Muhammad) beri peringatan atau tidak mereka tetap tidak akan beriman”.
Itulah antara lain gambaran orang kafir dalam kehidupannya didalam Al-Qur`an.
Demikian Tausiyah hari ini semoga manfaat untuk kita semua Amiin.
والسلام عليکم ورحمة الله وبرکاته
Dari Sahabatmu Ustadz LUQMAN (Ketua KBIHU Muhammadiyah Surabaya)