Musyda PD IPM Surabaya XXIII: Berprogres dan Berkelanjutan Sebagai Pondasi Visi?
Surabaya, kartanusa.id – Peresmian pembukaan Musyawarah Daerah (Musyda) yang ke-23 dengan tema “IPM Progressive, Surabaya Sustainability” oleh Sekretaris PDM Surabaya Catur Anang Hutoyo dihadiri sekitar 260 peserta, di Perguruan Karang Pilang, Sabtu (2/3/24).
Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Surabaya memilih tema “IPM Progressive, Surabaya Sustainability” sebagai bentuk harapan agar musyawarah yang diadakan selama 2 hari ini dapat menghasilkan penerus yang terus berproses dan berkelanjutan, seperti yang disampaikan oleh ketua pelaksana M Roichan Choiron dalam sambutannya.
“Kata progesif ini diambil dari kita yang terus melangkah kedepan mencari kesempatan untuk menjadi berkemajuan, menjadi tujuan utama yang menekankan adaptasi dan inovasi dalam menghadapi tantangan masa depan,” jelas ketua bidang pengembangan kreatifitas dan kewirausahaan tersebut.
“Pondasi visi jangka panjang adalah keberlanjutan. Diperlukan upaya – upaya keberlanjutan akan memberi efek terciptanya kader yang memiliki aspek kesadaran, tanggung jawab dan partisipasi sehingga saya harap estafet kepengurusan yang selanjutnya menjadi lebih beradab dan progesif yang akan bermanfaat bagi kita semua,” ujarnya.
Selain itu, Ipmawan Roichan sapaannya juga berterima kasih kepada PCM Karang Pilang yang bersedia menjadi tuan rumah, selain itu ia juga menyampaikan terima kasih dan harapannya kepada seluruh peserta yang bersedia berpartisipasi dalam kegiatan Musyda XXIII.
“Terima kasih kepada PCM Karang Pilang telah mempersilahkan kami untuk menggunakan gedung perguruannya sebagai tempat diseleggarakannya Musyda yang ke-23 ini, dan terima kasih kepada teman – teman sekalian yang telah berpartisipasi, semoga musyawarah yang dilaksanakan pada tanggal 2 – 3 maret dapat terlaksana dengan baik,” tandasnya. (Florence/yud)
