Surabaya, kartanusa.id – Wakil Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kenjeran Surabaya, Amang Muazam memberikan materi tentang ideologi Muhammadiyah dalam acara Baitul Arqam Pegawai Amal Usaha, Kamis (4/4/24).
Dalam paparannya, Amang Muazam menyampaikan tujuh pokok pikiran prinsip pendirian Muhammadiyah. Pertama, hidup manusia harus berdasarkan Tauhid.
Kedua, hidup masyarakat harus bermasyarakat. Ketiga, hanya hukum Allah yang sebenarnya yang dapat dijadikan landasan untuk membentuk ketertiban hidup bersama.
Keempat, berjuang menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam untuk mewujudkan masyarakat Islam yang sebenarnya. Kelima, perjuangan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam.
Keenam, perjuangan mewujudkan cita-cita bisa terlaksana dengan mengikuti organisasi. Ketujuh, seluruh perjuangan diarahkan untuk mencapai tujuan Muhammadiyah.
Anisa Dwi Rahmatika, peserta dari SMP Muhammadiyah 15 sangat semangat mengikuti materi ideologi karena background keluarganya yang berbeda.
“Dengan adanya materi ini bisa memberikan solusi bagaimana saya harus memposisikan diri di kelurga saya,” terangnya.
Paparan Amang Muazam diharapkan dapat memperkuat pemahaman ideologi Muhammadiyah di kalangan pegawai amal usaha cabang Kenjeran. (Fu’adah)
