Gresik, kartanusa – Lembaga Dakwah Khusus (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah melakukan kunjungan ke LDK PDM Gresik, Ahad (19/05/2024)
Ketua LDK PDM Gresik Juanto beserta jajarannya menyambut dengan hangat kedatangan tujuh pengurus LDK PP Muhammadiyah di Gedung Dakwah Muhammadiyah Jalan Raya Permata 7 GBA Kembangan Gresik.
Dalam sambutannya dia menyampaikan, kami sampaikan terima kasih kepada bapak-bapak dari LDK PP Muhammadiyah yang berkenan hadir.
Selamat datang di PDM Gresik Jawa Timur. “ Kunjungan ini merupakan suatu kehormatan bagi kami, semoga silaturahmi ini menambah semangat kami dalam berdakwah lewat LDK.”
Dia mengatakan terkait dengan agenda LDK PP Muhammadiyah, kami sudah menyiapkan segala yang diperlukan dengan berkoordinasi dengan bapak Pimpinan PDM Gresik.
Ketua LDK PP Muhammadiyah Mochammad Arifin MAg mengatakan, kunjungan ini dalam rangkah monitoring dan sharing Program yang ada di LDK.
Sementara itu, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik yang membidangi LDK Ainul Muttaqin MPd dalam sambutannya menyambut baik maksud kedatangan LDK PP Muhammadiyah. Kami juga bersyukur LDK PP bisa hadir melakukan monitoring program LDK PDM Gresik.
“Sejak berubah dari dakwah khusus ke dakwah komunitas, maka tentunya ada sesuatu yang berubah dalam obyek dakwah”.
Untuk itu kami berharap mendapatkan bimbingan terkait dakwah komunitas ini” harapnya
Ainul menyampaikan di Gresik terdapat banyak komunitas yang bisa dibina. Di antaranya komunitas anak punk.
“Mudah-mudahan sepulang dari sini, kita punya orientasi dan gambaran dakwah yang benar dari LDK PPM.
Dari kehadiran bapak ibu mudah-mudahan memberikan penguatan,” ucapnya.
Ketua LDK PP Muhammadiyah, Muchamad Arifin SAg MAg menyatakan, “LDK PP saat ini perkembangannya luar biasa. Di antaranya karena faktor sungkan. Dan sungkan itu penting. Ketua (LDK PP) diimpor dari Jawa Timur, kalau nggak banter itu sungkan,” candanya.
Dalam kesempatan itu, Arifin memperkenalkan beberapa anggota LDK PP Muhammadiyah yang turut hadir dalam kegiatan sharing dan monitoring tersebut.
Dia lantas memaparkan sejarah lahirnya dakwah komunitas di Muhammadiyah melalui video profil LDK.
“Jadi sebenarnya dakwah komunitas telah ada sejak awal berdirinya Muhammadiyah,” ucapnya.
Arifin melihat Gresik memiliki sasaran dakwah di semua komunitas. Di komunitas atas, menengah dan bawah. Namun demikian, dia meminta agar LDK PDM Gresik fokus pada satu komunitas dulu.
“Gresik ini kalau belum bisa dakwah di dunia ‘remang-remang’ ya di dunia yang ‘terang-terang’ ajalah,” kelakarnya.
“Fokus itu penting. Jadi kita mohon ke LDK Gresik fokus ke satu saja. Misalnya komunitas gowes,” ucapnya.
Dari kegiatan sharing dan monitoring ini diharapkan LDK PDM Gresik bisa lebih meningkatkan dan merealisasikan programnya dalam mengembangkan dakwah komunitas di Gresik dengan berkolaborasi bersama komunitas lain dalam rangka menyampaikan pesan dan nilai dakwah Muhammadiyah di masyarakat setiap lapisan. (Rahmat Syayid Syuhur)