Surabaya, kartanusa – Sekolah Karakter SD Muhammadiyah 24 Surabaya melaksanakan Perayaaan Unjuk Kerja Karya (UKK) Kelas VI. Mengambil tema “Inovation and Creative For Powerful Future; Inovasi dan Kreatif Untuk Masa Depan Yang Kuat”. Sebanyak 67 siswa yang terbagi menjadi 9 kelompok dengan tema masing-masing. Sabtu (25/5/2024).
Adapun sembilan hasil karya siswa, yaitu :
1. Poster Edukatif adalah poster yang didesign dengan visualisasi menarik untuk menyampaikan beberapa pesan moral.
2. Menumbuhkan Habit Bijak Mengelola Sampah sejak dini adalah memilih dan memilah sampah secara bijak demi kelestarian lingkungan.
3. Cerita Karakter Bergambar bertujuan meningkatkan minat baca dan kemampuan literasi siswa.
4. Pengharum Ruangan dari Biji Kopi adalah upaya menumbuhkan kreativitas dalam membuat parfum alami yang bernilai ekonomis.
5. Edumataru berupa game hyperlink untuk membantu memudahkan belajar siswa kelas VI dalam belajar matematika khususnya materi keliling luas bangun datar dan volume bangun ruang.
6. Short Movie berjudul ‘Maaf Yang Terlambat’ adalah film pendek yang mengispirasi bagi kehidupan.
7. Manfaat minum minuman dari cincau hijau untuk kesehatan dari bahan alami.
8. Mosquito Killer adalah alat pembunuh nyamuk dengan teknologi sederhana, mudah dan bermanfaat.
9. Pewarna Makanan Alami dalam rangka menjaga kelestarian dan kesehatan diri dan lingkungan.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Cabang Muhammadiyah Wonokromo sekaligus penguji UKK, Pengawas Pendidikan Sekolah Dasar Wilayah Wonokromo dan Gayungan Bunda Dra. Budiarti, M.Pd.
Ustadzah Norma Setyaningrum, M.Pd. Kepala Sekolah Karakter SD Muhammadiyah 24 Surabaya menyampaikan dalam sambutannya “Kami ucapkan terimakasih kepada ayah bunda atas supportnya terhadap anak-anak hebat. Kepada ustadz/ustadzah, terutama yang menjadi pendamping, ini yang paling “degdegan”, apakah anak-anak yang didampingi bisa maksimal ketika presentasi hasil karyanya. Selanjutnya kami bersyukur kepada Allah SWT kegiatan pagi hari ini, pada Perayaan Unjuk Kerja Karya (UKK) bisa berjalan dengan lancar dan sukses”. Ujarnya.
Program UKK ini untuk siswa kelas VI sebagai satu tugas akhirnya membuat karya yang dimulai sejak Bulan Januari lalu dengan mengumpulkan permasalahan-permasalahan yang ada di sekitarnya dan membuat solusinya dengan membuat karya.
Masih Ustadzah Norma “Dengan mencari solusi dari permasalahan yang ada dengan membuat karya, dan tahun ini menghasilkan sembilan karya. Diantaranya, ada tema tentang literasinya, tehnologi digital dan hidup berkelanjutan. Dan yang membuat kami kaget dan membanggakan anak-anak membuat film pendek atau short film tentang dampak buruk game online dan solusinya,” Ujar Ustadzah Norma yang juga aktif sebagai wakil ketua Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah Wonokromo.
Ustadzah Norma juga menjelaskan, hasil UKK akan dishare pada warga sekolah sehingga diharapkan bisa menjadi inspirasi untuk adik-adik kelasnya agar bisa menghasilkan karya lebih baik. ”Memang kami melatih anak-anak agar bisa berkolaborasi dan berpikir kritis sehingga mereka siap menjadi generasi yang mampu menghadapi tantangan di jamannya,” tandasnya. (Salman Al Farisi)