Bojonegoro, kartanusa – Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 16 Jumput kembali menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Madrasah Ibtidaiyah Tingkat Kabupaten Bojonegoro Tahun 2025.
Kegiatan ini digelar pada Kamis, 15 Mei 2025 di Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro, dan diikuti oleh para peserta terbaik dari seluruh MI se-Kabupaten Bojonegoro.
Dalam ajang bergengsi tahunan ini, tujuh siswa MI Muhammadiyah 16 Jumput mewakili Kelompok Kerja Madrasah (KKM) Kecamatan Sukosewu. Dari ketujuh peserta, enam siswa berhasil membawa pulang prestasi membanggakan. Hal ini mengukuhkan posisi MI Muhammadiyah 16 Jumput sebagai Madrasah yang unggul dalam bidang seni dan keterampilan siswa.
Kabar menggembirakan datang dari dua siswa yang berhasil meraih juara pertama, yaitu Muhammad Sabiq El Fatin Jalaly dan Muhammad Syafiq Al Azmi Jalaly. Keduanya akan menjadi Wakil Kabupaten Bojonegoro dalam ajang Porseni MI Tingkat Provinsi Jawa Timur, yang akan dilaksanakan pada 22–24 Juni 2025 di Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Dalam kesempatan tersebut, Guru Pembimbing Lomba, Ustadzah Iffah Aisiyah menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas kerja keras para siswa.
“Selamat kepada anak-anak yang telah berjuang dengan semangat dalam perlombaan Porseni Tingkat Kabupaten. Mereka sudah berlatih dan mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh.” Tuturnya.
Selanjutnya, ia mengatakan bahwa hasil yang dicapai saat ini, adalah buah dari semangat dan usaha maksimal mereka untuk menunjukkan kemampuan terbaik.
“Semoga prestasi ini bisa menjadi motivasi dan contoh bagi teman-temannya. Tidak ada yang mustahil jika kita mau berusaha.” Ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut juga, Kepala MI Muhammadiyah 16 Jumput, Ustadz Sholeh Bayasut, menyampaikan bahwa dirinya bersyukur atas capaian luar biasa ini.
“Kami sangat bangga dengan anak-anak dan seluruh Tim Pembimbing, khususnya Ibu Iffah Aisiyah. Prestasi ini membuktikan bahwa Madrasah tidak kalah saing dalam mencetak generasi yang kreatif, percaya diri, dan berprestasi. Kami akan terus mendukung mereka untuk berjuang di Tingkat Provinsi.” Ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa Porseni MI Kabupaten Bojonegoro diikuti oleh perwakilan siswa-siswi terbaik dari seluruh Kecamatan. Ajang ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga wadah pengembangan bakat, peningkatan percaya diri, serta mempererat tali silaturahmi antar madrasah.
“Atmosfer kegiatan berlangsung penuh semangat dan sportivitas. Para peserta tampil dengan kemampuan terbaiknya, sementara para Pendamping dan Guru memberikan dukungan penuh di setiap cabang lomba yang dilaksanakan.” Ungkapnya.
Menurutnya, Keberhasilan yang diraih oleh siswa-siswi MI Muhammadiyah 16 Jumput menjadi bukti nyata bahwa Madrasah Swasta di Tingkat Desa pun, mampu berprestasi di ajang Kabupaten, bahkan siap melangkah ke Tingkat Provinsi.
“Prestasi ini diharapkan menjadi pemacu semangat bagi seluruh siswa untuk terus menggali potensi dan berani tampil menunjukkan kemampuan di berbagai bidang.” Katanya.
“Dengan doa dan dukungan seluruh keluarga besar Madrasah, khususnya untuk dua siswa perwakilan Bojonegoro dari MI Muhammadiyah 16 Jumput, siap melangkah ke Porseni MI Provinsi Jawa Timur dan membawa nama baik daerahnya ke tingkat yang lebih tinggi.” Pungkasnya.
Berikut rincian prestasi yang diraih:
- Muhammad Sabiq El Fatin Jalaly – Juara 1 Lomba Pidato Bahasa Arab Putra.
- Muhammad Syafiq Al Azmi Jalaly – Juara 1 Lomba Pidato Bahasa Indonesia Putra.
- Muhammad Ichsan – Juara 3 Lomba Melukis Putra.
- Alkhalifi Dzikri Hamidzan – Juara 3 Lomba Puisi Putra.
- Aluna Fatihah Nurida Achmad – Juara 2 Lomba Pidato Bahasa Indonesia Putri.
- Maher Achmad Zain – Masuk 10 Besar Lomba Catur Putra.
- Jennayu Maulidina A. – Peserta Lomba Pidato Bahasa Inggris. (Nasihin).