Thursday, February 13, 2025
spot_img
CleanTexs
20240303_141948
agaddhita
UMcmps
iklan_klikmu2025
previous arrowprevious arrow
next arrownext arrow
Shadow

Kwartir Pusat HW : Strategi HW Berkemajuan, Memperkuat Kepanduan di Era Digital

Surabaya, kartanusa – Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (Kwarpus HW) Ramanda Nugraha Hadi Kusuma hadir sebagai pemateri dan memberikan paparan serta motivasi dengan mengusung strategi berkemajuan dalam memperkuat eksistensi dan peran kepanduan di era digital.

Materi tersebut disampaikan dalam Rapat Kerja Kwartir Wilayah Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Jawa Timur yang digelar di aula Mas Mansur Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur pada hari Sabtu (1/2/2025) dengan tema; “Menguatkan Sumber Daya Kwartir untuk Proliferasi Gerakan”.

Dalam paparannya, Ramanda Nugraha Hadi Kusuma menyampaikan bahwa strategi utama yang diterapkan oleh Kwarpus HW bertumpu pada Tiga Pilar Utama, yaitu; Partisipasi, Penataan, dan Pelatihan Terprogram.

“Dengan pendekatan ini, penguatan kelembagaan mulai dari Kwarwil, Kwarda, Kwarcab hingga Qabilah dan Kafilah dapat dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan.” Tuturnya.

Duduk di depan didampingi Ketua Kwarwil HW Jatim Ramanda Fathurrahim Syuhadi, Wakil Ketua Kwarwil Bidang Organisasi Ramanda Yasir Wachid dan Kepala Kantor Kwarpus HW Jakarta, Ramanda Syamsul Bahari Nasution.

“Kita harus membangun Hizbul Wathan secara bersungguh-sungguh, dengan program yang terukur dan memiliki kemanfaatan nyata bagi warga persyarikatan.” Ujar Nda Nug panggilan akrab Ramanda Nugraha.

Suasana Penandatanganan Launching Taman Bacaan Masyarakat Pandu Hizbul Wathan Jawa Timur oleh Bendahara PWM Jawa Timur Ustadz Drh. Zainul Muslimin 

Selanjutnya, ia menjelaskan bahwa di era digital, HW dituntut untuk lebih aktif dalam memanfaatkan berbagai platform media sosial dan komunitas digital. Dengan menampilkan seluruh aktivitas kepanduan secara kreatif, HW dapat menjangkau lebih luas generasi muda yang memiliki kecenderungan terhadap dunia digital.

“Kita perlu belajar dari komunitas digital seperti Deliwafa dan Sobat Ngarit yang sukses memanfaatkan media sosial untuk menjangkau audiens yang lebih luas.” Imbuhnya.

Dalam menjalankan strategi berkelanjutan, Kwarpus HW menekankan pentingnya istiqomah dalam merumuskan strategi jangka pendek, menengah, dan panjang. Hal ini meliputi upaya membangun citra HW yang kuat sebagai cermin nilai-nilai Muhammadiyah.

“Selain itu, penguatan HW juga dilakukan dengan berbasis data. Mulai dari pendataan personalia, aset, hingga potensi organisasi. Semua dilakukan secara sistematis untuk memahami trend dinamika organisasi serta pengambilan keputusan yang lebih akurat.” Ungkapnya dengan penuh semangat.

Kemudian, untuk memperkuat eksistensi HW, Kwarpus HW mendorong sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak. Pelaksanaan berbagai kegiatan seperti jambore, perkemahan, dan lomba keterampilan menjadi bagian dari strategi ini. Di samping itu, HW juga melakukan audiensi dengan Muspida serta mengajukan pembiayaan program melalui APBD, Lazismu, CSR, dan lembaga donor lainnya.

“HW harus menjadi gerakan yang mandiri dan makmur. Keberhasilan HW bukan hanya karena usaha kita, tetapi juga karena pertolongan Allah yang harus kita jemput dengan usaha terbaik.” Tegasnya.

“Dengan strategi ini, HW semakin siap menghadapi tantangan zaman dan terus menjadi garda terdepan dalam mencetak kader-kader unggul untuk umat dan bangsa.” Pungkasnya. (Aminulloh Fatkhur Roziqi).

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles