Malang, liputanmu – Gedung Ghara Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM) menjadi tempat pengukuhan Prof. Muhadjir Effendy sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Sosiologi Pendidikan Luar Sekolah di Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Malang (UM). Upacara pengukuhan berlangsung khidmat dan dihadiri oleh berbagai tokoh akademisi, pejabat pemerintah, serta tokoh pendidikan nasional. Rabu (13/02/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Muhadjir Effendy menyoroti pentingnya pendidikan luar sekolah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia dalam pidato pengukuhannya. Ia juga mengatakan bahwa pendidikan tidak boleh hanya berfokus pada sistem formal, tetapi juga harus menjangkau masyarakat luas, terutama mereka yang berada di daerah terpencil dan memiliki keterbatasan akses pendidikan.
“Pendidikan luar sekolah memiliki peran strategis dalam membangun karakter dan keterampilan masyarakat. Dengan pendekatan yang inklusif dan berbasis komunitas, kita dapat memastikan bahwa setiap individu memiliki kesempatan untuk berkembang, terlepas dari latar belakang sosial dan ekonomi mereka.” Tuturnya.
Selanjutnya, dia sebagai tokoh yang telah lama berkiprah di dunia pendidikan dan pemerintahan, Prof. Muhadjir memiliki rekam jejak yang luas. Dia juga pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sebelum akhirnya dipercaya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, serta Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) di era Presiden Joko Widodo. Saat ini, mendapatkan amanah sebagai Penasehat Presiden untuk Urusan Haji.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Ali Muthohirin, Wakil Wali Kota Malang terpilih, mengapresiasi atas pengukuhan tersebut. Ia menilai bahwa Prof. Muhadjir adalah sosok guru dan pemimpin yang memiliki dedikasi tinggi terhadap pendidikan dan kemanusiaan.
“Bagi saya pribadi, Pak Muhadjir adalah tokoh Muhammadiyah panutan yang selalu menginspirasi. Kesederhanaan dan kerendahan hatinya adalah sesuatu yang sangat mengesankan. Meskipun sudah berada di posisi tinggi, beliau tetap bersahaja dan dekat dengan masyarakat.” Ujarnya.
Pengukuhan Guru Besar Prof. Muhadjir Effendy juga dihadiri langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si., Selain itu, hadir pula Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed., yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum PP Muhammadiyah. Kehadiran kedua tokoh ini menunjukkan besarnya dukungan dari Muhammadiyah terhadap perjalanan akademik dan pengabdian Prof. Muhadjir di dunia pendidikan.
Selain tokoh nasional, hadir juga Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur dalam acara ini. Kehadiran jajaran Muhammadiyah, baik dari tingkat pusat maupun daerah, mencerminkan penghormatan atas kiprah Prof. Muhadjir sebagai salah satu kader terbaik Muhammadiyah yang telah memberikan kontribusi besar bagi pendidikan dan kebijakan publik di Indonesia.
Pengukuhan ini menjadi bukti pengakuan atas dedikasi dan kontribusi besar Prof. Muhadjir dalam dunia pendidikan. Dengan gelar Guru Besar ini, diharapkan ia semakin aktif dalam merumuskan kebijakan pendidikan yang lebih inklusif, adaptif, dan berorientasi pada kemajuan bangsa.
Kemudian, acara pengukuhan diakhiri dengan doa dan ucapan selamat dari berbagai pihak. Para hadirin berharap agar Prof. Muhadjir terus menjadi inspirasi dan memberikan kontribusi nyata bagi dunia pendidikan serta pembangunan sosial di Indonesia.(Humas/Rois).







