Pasuruan, liputanmu – Kegiatan Tengah Semester (KTS) merupakan program tahunan di SMP Muhammadiyah 16 Surabaya. Kegiatan ini diikuti kelas 7 sampai dengan kelas 9 dengan tema; “Membangun Kemandirian Melalui Inovasi dan Kreativitas”, yang dilaksanakan di TSOT Prigen Kab. Pasuruan, Kamis (9/1/2025).
Kegiatan Tengah Semester (KTS) kali ini dilaksanakan di luar sekolah yang bertujuan untuk memberikan suasana baru bagi siswa agar tidak hanya belajar di dalam ruang kelas saja, melainkan siswa juga dapat bermain dan belajar di luar kelas.
Kepala SMP Muhammadiyah 16 Surabaya, Ustadz Ali Fauzi, S.Ag. M.Pd.I secara resmi membuka kegiatan tersebut. Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa kegiatan kali ini diharapkan bisa menambah semangat, sehat, dan senang.
“Jadi hari ini silahkan semuanya bersenang-senang tapi tetap dengan edukasi yang diarahkan oleh kakak-kakak instruktur.” Tuturnya.
Menurut Ali Fauzi kita semua ke TSOT Prigen ini adalah untuk belajar dan refreshing. Jadi disini kita semua ingin menambah sehat jiwa, sehat raga dan pulang dalam kondisi jiwa senang. sambungnya.
“Mungkin yang punya banyak masalah silahkan diekspresikan ditempat ini, dan kalo sudah pulang semua masalah sudah terselesaikan” Ungkapnya.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut Artika Novalina selaku peserta mengungkapkan ekspresinya bahwa KTS kali ini memang berbeda, lebih seru dan menantang.
“Kita semua diajak bermain Flying Fox dengan jarak dan ketinggian yang sangat memacu adrenalin, kemudian kita dikasih edukasi sekaligus praktek tentang budidaya jamur tiram”. Ungkapnya.
Senada dengan itu, Ketua Pelaksana sekaligus Kaur Kurikulum SMP Muhammadiyah 16 Surabaya, Ustadzah Indah Ayu Lestari, S.Sos. mengatakan memang sengaja kita pilih Kegiatan Tengah Semester kali ini di luar kota. Ia berharap semua siswa tidak bosan dengan materi yang disampaikan selama ini dalam kelas saja, supaya seluruh siswa mendapatkan wawasan dan pengalaman baru, terutama pengalaman tentang edukasi alam kegiatan ini juga untuk menambah kemandirian anak-anak.
“Belajar di luar sekolah ini juga bisa mengenalkan bahwa lingkungan alam itu luar biasa indahnya ciptaan Allah.” Pungkasnya. (Pradana).
