Surabaya, kartanusa – Sekolah Unggul dan Berkarakter SMA Muhammadiyah 3 (Smamga) Gadung Surabaya menerima kunjungan resmi dari Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kementerian Agama (Kemenag) Kota Surabaya, Ustadz Choirur Roziqin, S.Ag., M.Pd. Dalam rilisnya Senin (03/11/2025).
Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka visitasi dan penandatanganan kerja sama (MoU) Program Tahfidz Al-Qur’an antara Smamga Surabaya dan Kemenag Kota Surabaya. Sebelumnya, pihak Sekolah telah mengajukan permohonan kerja sama sertifikasi tahfidz secara resmi agar pengakuan hafalan para siswa mendapat legalitas dari Kementerian Agama.
Dalam kesempatan tersebut, Ustadz H. Choirur Roziqin, menyampaikan pesan penting terkait pelaksanaan Program Tahfidz di Sekolah. Ia menegaskan bahwa kegiatan tahfidz hendaknya tetap dilaksanakan di lingkungan Sekolah, bukan di Pondok Pesantren, agar siswa dapat menyeimbangkan antara hafalan dan pembelajaran akademik.
“Selain itu, tajwid dan makhorijul huruf harus menjadi fokus utama agar siswa tidak hanya mampu menghafal, tetapi juga membaca Al-Qur’an dengan benar.” Ujarnya.
Lebih lanjut, Kasi PAIS Kemenag Kota Surabaya ini menekankan pentingnya pembentukan karakter Qur’ani melalui perilaku dan tutur kata para penghafal Al-Qur’an. Ia juga mendorong agar Program Tahfidz di Smamga menjadi salah satu program unggulan yang dapat menjadi rujukan masyarakat perkotaan, khususnya di Surabaya.
“Sebagai bentuk partisipasi orang tua, beliau menyarankan agar sesekali mereka dilibatkan dalam pemantauan hafalan siswa melalui media daring seperti Zoom atau video call, sekaligus memberikan testimoni untuk memperkuat nilai jual program tersebut di mata masyarakat.” Imbuhnya.
Kegiatan visitasi ini juga diisi dengan pemaparan program oleh Kepala Sekolah Smamga Gadung Surabaya, Ustadzah Hj. Erlina Wulandari, S.Pd., yang didampingi oleh Ustadz Nafi’udin, M.Pd., serta tim pengajar dari Lembaga Tahfidz Nurul Falah.
Usai pemaparan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi uji kemampuan hafalan dan pelafalan makhorijul huruf bagi siswa tahfidz. Melalui kegiatan ini, diharapkan kerja sama antara Smamga Surabaya dan Kemenag Kota Surabaya dapat semakin memperkuat pembinaan generasi Qur’ani yang berkarakter dan berprestasi di tengah masyarakat modern. (Lukman).
